Melihat hijaunya alam, birunya laut sejuknya udara adalah salah satu hoby saya. Perjalanan dengan menggunakan sepeda motor untuk melihat keindahan alam cukup sering saya lakukan.
Sebagai seorang pejalan yang sering bepergian menggunakan sepeda motor tentunya kita juga harus memperhatikan keselamatan dalam berkendara agar perjalanan yang kita lakukan aman dan nyaman.
Safety riding memang seharusnya dilakukan oleh siapa saja yang mengendarai sepeda motor. Namum tak jarang banyak dari kita yang belum menerapkannya sehingga membahayakan diri sendiri juga orang lain.
Safety riding sendiri merupakan cara berkendara yang aman dan nyaman baik bagi pengendara itu sendiri maupun pengendara lain. Dengan menerapkan safety riding tentunya menjaga keselamatan diri sendiri juga orang lain. Beberapa waktu lalu saya sempat ikut safety riding yang diselenggarakan oleh Astra Jawa Tengah.
Tahun 2017 ini, PT. Astra Internasional genap berusia 60 tahun. Dalam perjalanan enam dekade yang telah dilalui PT. Astra International selalu menerapkan prinsip bahwa dimanapun Astra berada harus memberikan manfaat bagi masyarakat dan lingkungan sekitarnya.
Bertepatan dengan usia 60 tahun Astra, Astra mengajak dan menginspirasi kita semua untuk membangun dan menciptakan tertib berlalu lintas dimanapun kita berada. Astra sangat mendukung upaya ini sebagai salah satu wujud pencapaian CSR (Corporate Social Responsibility).
Astra sendiri memiliki empat pilar tanggung jawab sosial yakni Astra Untuk Indonesia Sehat, Astra untuk Indonesia Cerdas, Astra Untuk Indonesia Hijau, Astra Untuk Indonesia Kreatif, Astra selalu berinisiatif untuk memberikan nilai tambah yang berkelanjutan bagi masyarakat Indonesia.
Astra sebagai produsen mobil dan motor terbesar di Indonesia turut berperan aktif mengkampanyekan tertib berlalu lintas dengan program Indonesia Ayo Aman Berlalu Lintas untuk menyebarkan rasa peduli terhadap pengguna jalan dan mengurangi tingkat kecelakaan.
Salah satu programnya yakni menyasar pelajar, yang diwujudkan dalam bentuk kerjasama dengan sekolah dengan mengadakan pelatihan safety riding untuk pelajar SMK di Jawa Tengah.
Saat ini, usaha dari tim safety riding main dealer Astra Motor Jateng dalam mengenalkan dan membudayakan perilaku keselamatan berkendara ke dalam ranah pendidikan mulai menampakan hasilnya. Kini beberapa SMK di Jawa Tengah sudah mulai menjadikan safety riding sebagai program ekstrakurikuler di sekolahnya.
Menurut Sukamto Margono, kepala bagian marketing Astra Motor Jateng, Honda ingin merasuki setiap lapisan masyarakat dengan perilaku aman berkendara. Beragam cara dilakukan untuk mendukungnya mulai dari Kampung Safety, Taman Lalu Lintas hingga bekerja sama dengan institusi pendidikan.
Pelatihan yang telah dilakukan, menurut tim safety riding officer Astra Motor Jateng terkait berkendara dengan aman masih belum menyeluruh. Oleh karena itu pihak Honda memberikan solusi dengan membuat Honda Safety Culture School (HSCS). Konsep ini menjadikan lingkungan sekolah menjadi aman sehingga siswa jauh lebih tertib dalam perjalanan pergi dan pulang ke sekolah.
Honda berkeyakinan, bahwa usaha keras bersama seluruh masyarakat untuk menekan angka kecelakaan di jalan raya akan membuahkan hasil pada masa yang akan datang. Honda akan selalu melakukan inovasi untuk menebarkan virus safety riding kepada seluruh masyarakat.
Apa saja sih kemampuan yang perlu dilatih dalam safety riding. Secara umum terdapat empat materi utama yang biasanya diberikan oleh instruktur safety riding.
- Slalom
Dilakukan untuk melatih kemampuan dan menjaga kesimbangan tubuh ketika sedang menikung atau melalui jalan berliku. Dalam melakukan gerakan slalom, yang paling penting yakni mengontrol gerakan tubuh pengendara motor.
- Pengereman
Pelatihan pengereman merupakan bagian yang sangat penting dalam pelatihan safety riding. Idealnya dalam teknik pengereman, pengendara sepeda motor menggunakan komposisi 60:40.
Komposisi ini yakni 60 persen pengendara motor menggunakan rem depan dan 40 persen menggunakan rem belakang. Pembagian pengereman yang tepat akan menghindarkan roda mengunci atau slip sehingga menjadi aman.
- Melewati jalan titian
Latihan ini juga berfungsi melatih keseimbangan tubuh. Fokus dari latihan melalui jalan titian adalah melatih keseimbangan tubuh ketika melewati jalan yang sempit.
- Melewati jalan bergelombang
Latihan ini berfungsi menjaga keseimbangan tubuh ketika melalui jalan yang tidak rata atau bergelombang. Dalam latihan ini pengendara dilatih untuk mengatur penggunaan rem depan dan belakang secara konstan. Pengendara juga dilatih mengatur kecepatan motor ketika melakukan pengereman.
Setelah mengetahui dan menguasai teknik safety riding, kita juga harus memperhatikan hal-hal berikut jika ingin berkendara.
- Kondisi tubuh
Konsisi tubuh yang fit dan prima tentunya akan menunjang kita berkendara dengan baik sehingga ketika berkendara menjadi aman dan nyaman.
- Periksa kendaraan
Sebelum pergi menggunakan sepeda motor, sebaiknya kita terlebih dahulu mengecek kondisi sepeda motor yang akan digunakan. Pastikan sepeda motor ehat dan siap untuk kita gunakan. Motor bisa dikatakan dalam kondisi yang prima jika rem, rantai, stang dan seluruh lampu berfungsi dengan baik. Pengecekan terhadap tekanan angin pada ban juga penting dilakukan. Pastikan kita juga menggunakan spion standar atau layak agar kita bisa melihat jelas pandangan di belakang. Pastikan juga kita selalu membawa STNK dan SIM saat akan berkendara.
- Memakai perlengkapan safety riding
Sebelum melakukan perjalanan menggunakan sepeda motor, kita juga harus memakai perlengkapan yang mendukung kita dalam berkendara. Salah satunya yakni sarung tangan. Sebaiknya kita menggunakan sarung tangan yang menutupi kedua belah tangan dengan bahan yang menyerap keringat sehingga aman saat memegang stang motor.
Jaket juga perlu kita kenakan. Tanpanya kita akan masuk angin. Kenakanlah jaket yang bisa melindungi seluruh bagian tubuh dari terpaan angin dan juga melindungi efek negatif kala terjadi benturan kecil atau besar. Jika sering berkendara dimalam hari, pakailah jaket yang berwarna terang sehingga terlihat jelas oleh pengemudi lain.
Selain jaket, kita sebaiknya juga mengenakan alas kaki atau sepatu yang nyaman serta memberi rasa aman bagi seluruh lapisan kaki.
Yang tak kalah penting adalah helm. Helm merupakan perlengkapan vital bagi pengemudi dan penumpang sepeda motor. Helm yang digunakan seharusnya mampu memberikan proteksi atau perlindungan kepala dari kecelakaan lalu lintas.
Selain perlengkapan tersebut, tentunya yang paling penting dalam berkendara adalah mematuhi rambu-rambu lalu lintas, sopan dalam berkendara. Tak lupa sebelum memulai berkendara biasakan berdoa terlebih dahulu agar perjalanan yang dilakukan aman dan selamat sampai tujuan.
Buktikan bahwa kita bisa berkendara dengan baik, patuh terhadap lalu-lintas dan menghormati sesama pengguna jalan raya. Mari bersama kita wujudkan Indonesia Aman Berlalu Lintas. #Inspirasi60tahunAstra
mangtap, yen menang makan2 ki
he ..he..